Salut! Ça va? :D
Berhubung saya sudah
selesai membaca novel gagas duet Kekasih, postingan kali ini saya membuat reviewnya. Sebenarnya saya pengin
membuat review yang sesuai atauran & menggunakan EYD.
Err.. tapi berhubung ini hanya opini saya, dan dikerjakan di sela-sela waktu yang sangat luang (lama-lama di rumah memang membosankan) tak apa lah ya belepotan gitu muahaha.
Err.. tapi berhubung ini hanya opini saya, dan dikerjakan di sela-sela waktu yang sangat luang (lama-lama di rumah memang membosankan) tak apa lah ya belepotan gitu muahaha.
Seperti gagas duet
terdahulu, novel Kekasih karya Arini Putri & Yuditha Hardini adalah sebuah
novel yang ditulis oleh 2 penulis, di sini bukan 1 cerita yang menggunakan
sudut pandang berbeda seperti novel “Truth or Dare” tapi, novel ini memiliki 2
cerita yang disampaikan oleh 2 tokoh berbeda. Meskipun kedua tokoh saling
berkaitan. Tebalnya 291 halaman (harusnya 500 halaman, biar puas uooo).
Covernya? Tetap sama, seperti amplop dengan background langit malam, ada bulan
sabit, awan dan tangga menuju bulannya. Menurut saya? KEREN. Memang, cover itu menjadi
salah satu daya tarik utama kalau menurut saya. Nah, oke kebanyakan ngomong
sepertinya, berikut reviewnya :D
Kekasih
“Cinta memang butuh keberanian. Keberanian untuk memulai dan
keberanian untuk merasakan sakit”
“Aku selalu percaya, ada cukup cinta untuk
semua orang. Dan aku akan bertemu dengan cinta yang menjadi takdirku itu suatu
hari nanti. Tapi aku tak pernah menyangka, kaulah yang kutemukan di tengah
perjalanan hidupku ini. Datang seperti sebuah kejutan, menyelinap masuk pintu
hati, dan mencuri cintaku tanpa permisi. Sesederhana itu kau memenangi hatiku. Sesederhana
itu pula aku kemudian memutuskan untuk menyebutku miliku. Kekasihku”
The First Fairy Tale – Arini Putri
Bagian pertama, The First Fairy Tale ditulis oleh Arini Putri. Tokoh utama dari cerita
ini bernama Kyra, seorang mahasiswi
berusia 20 tahun yang belum pernah jatuh cinta. Dia percaya dengan dongeng,
adanya Pangeran Impian yang suatu saat akan datang kepadanya. Kyra mempunyai
sahabat bernama Raina.
Suatu hari ketika hujan
turun, Kyra meunggu bus di halte –dengan memakai high heels pemberian Raina- tentu saja kerepotan, melihat seorang
pria dengan senyum hangat bagai matahari. Karena gugup, Kyra hampir
meninggalkan high heelsnya begitu
saja. Di saat itulah, pria itu memberikan sepasang sandal jepit kepada Kyra. Sejak
kejadian itu, Kyra selalu memikirkan dan menantikan saat untuk bertemu dengan ‘Pangeran
sandal jepit’ itu lagi. Tidak butuh waktu lama, akhirnya kesempatan itu datang,
Kyra bertemu lagi dengan sosok pangerannya yang ternyata bernama Alvin. Dan mengejutkan, ternyata Alvin
adalah teman dari Agnar –pacar Raina-.
Dari situ, Raina berusaha untuk membuat Kyra dan Alvin lebih dekat dengan
bantuan Agnar. Jeng jeng... lalu apakah rencana Raina berhasil? Lalu bagimana
dengan Hana, seseorang dari masa
lalu Alvin? Baca di novel Kekasih.
The Last Fairy Tale – Yuditha Hardini
Bagian terakhir, The Last Fairy Tale bercerita tentang Naira –kakak Kyra- yang berusia 30
tahun. Naira, memiliki sahabat bernama Kama,
sosok pria tampan dengan mata sipit yang menjadi incaran setiap perempuan.
Kama, yang tampan tentu saja sering bergonta-ganti pasangan, dan menganggap
hubungan bukanlah sesuatu serius. Selama ini, ternyata Naira diam-diam memiliki
perasaan khusus terhadap Kama. Tapi karena ego, Naira lebih memilih memendam
perasaanya selama lebih dari 10 tahun. Seperti Kyra, Naira juga memiliki
sahabat bernama Agni, yang
sayangnya, tidak mendukung perasaan Naira terhadap Kama. Agni malah berusaha
untuk mendekatkan Naira dengan seorang pria bernama Fahmi, teman Bram –suami
Agni-. Lalu, siapa akhirnya yang dipilih Naira? Jeng jeng... baca selengkapnya
di novel Kekasih.
Errr... ini
sebenarnya ceritanya tidak sesederhana review
di atas. Nanti kalau saya ceritakan semuanya, malah tidak seru kan? Malah spoiler lagi. Iya kannnnn... jadi intinya
ceritanya BAGUS. Ada banyak kesamaan antara 2 cerita di atas. Tentang pertemuan
pertama mereka yang berlokasi di halte saat hujan turun, menyangkut soal ‘sepatu’,
panggilan ‘Cinderella’, sama-sama tentang cinta pertama, mereka juga sama-sama
mempunyai sahabat baik, yaitu Raina & Agni.
Untuk bagian The First Fairy Tale, Arini Putri banyak
menggunakan majas, bukan masalah besar. Tapi kalau saya, jujur harus agak
menyesuaikan dulu baru bisa menikmati jalan cerita. Nah di bagian awal,
disampaikan pesan Naira untuk adiknya Kyra. Keren. Di setiap awal bab, juga
dibubuhkan potongan lirik lagu yang mewakili cerita dalam bab itu. Untuk tokohnya,
saya suka Raina, sahabat Kyra. Dia tipe-tipe sahabat yang selalu mencoba ada
untuk Kyra. Intinya, cerita The First
Fairy Tale manis :)
Bagian The Last Fairy Tale tidak kalah keren. Ada
beberapa bagian yang mampu membuat saya ngakak, ceritanya juga to the point. Ada flashback-flashback yang menceritakan peristiwa yang berkesan
antara Kama & Naira. Lalu, Kama. Tahu tipe-tipe pria yang dilihat pertama
langsung menarik hati kita? Tapi setelahnya pengen nonjok muka mereka? Ya,
menurut saya Kama itu tipe-tipe seperti itu. Hmm, hanya opini saya sih muahaha.
Sama seperti The First Fairy Tale, di
setiap awal bab The Last Fairy Tale juga
ada potongan lirik lagu yang mewakili cerita.
Apa lagi? Intinya
ceritanya BAGUS. Saya suka, sama sekali tidak menyesal sudah beli muahaha. Aaaaaa
keren deh intinya, one of my favorite
books!
Terima kasih sudh
berkunjung.
Merci beaucoup, au revoir :D
0 komentar:
Posting Komentar